Contoh Technopreneurship di Indonesia

About this post:

I Nyoman Yodya Mahesa Sastra

2105551126

Technopreneurship

I Putu Agus Eka Pratama, S.T., M.T.

Kelas E

Program Studi Teknologi Informasi

Fakultas Teknik

Universitas Udayana

Ilustrasi STARTUP
Sumber: TechGig

    Sebelumnya kita sudah pernah membahas mengenai pengertian dari technopreneurship, dan kali ini kita akan membahas mengenai contoh-contoh Technopreneurship di Indonesia berupa bisnis UMKM, Startup, Marketplace, dan lain lain. Startup adalah suatu perusahaan rintisan yang masih tergolong baru dan dalam fase perkembangan mencari target pasar. Tanpa berlama-lama, berikut adalah contohnya:

1). GOJEK

    Siapa yang tidak kenal dengan GOJEK, sebuah perusahaan startup yang didirikan oleh Nadiem Makarim ini bergerak di berbagai bidang khususnya delivery. Menurut Wikipedia, GOJEK didirikan pada tahun 2010 dan berkantor pusat di Jakarta. GOJEK pada awalnya mengambil peluang bisnis dengan menyediakan jasa antar-jemput dengan pemesanan melalui aplikasinya. Tidak hanya jasa antar-jemput, GOJEK juga menyediakan berbagai jasa seperti pemesanan makanan (GoFood), pengantaran barang (GoSend) dan masih banyak lainnya. Pesaing dari GOJEK di Indonesia adalah GRAB.

2). MamiKos

    Mahasiswa yang merantau dan sedang mencari kos, pasti tau nih aplikasi yang satu ini. Yak namanya yaitu MamiKos. Mamikos merupakan layanan penyedia iklan kostan, yang didirikan pada tahun 2015. Mamikos mengambil peluang bisnisnya dengan menyediakan layanan pengiklanan kostan. Pengiklanan ini sangatlah membantu khususnya bagi mahasiswa yang merantau dan sedang mencari kostan untuk tempat kediaman. 

3). HappyFresh

    Gak terasa stok barang bulanan rumah sudah habis tapi mager keluar rumah, nah HappyFresh hadir untuk membantu kalian belanja tanpa perlu capek-capek keluar rumah. HappyFresh adalah jasa pengantaran belanja online, dan didirikan pada tahun 2014. Target pasarnya adalah pelanggan yang ingin berbelanja ke toko namun dengan berbagai faktor, memilih untuk berbelanja online.

4). Sayurbox

    Hidup sehat dapat dimulai dengan makanan sehat sebagai asupan harian. Untuk memasak makanan sehat tersebut, kita membutuhkan bahan-bahan seperti sayur, tomat, dan lainnya yang dapat kita dapatkan di pasar. Sayangnya, jam buka-tutup pasar tidaklah pasti dan kita perlu untuk keluar rumah. Oleh karena itu hadirlah Sayurbox, jasa penjual berbagai bahan makanan. Sayurbox didirikan tahun 2017 oleh Amanda Susanti Cole. Hingga saat ini, Sayurbox telah bekerjasama dengan Gojek untuk pengantaran produk. Dapat dikatakan bahwa Sayurbox hampir mirip dengan HappyFresh, namun Sayurbox menjual produknya dari hasil kebun para petani, sedangkan HappyFresh hanya jasa pengantaran.

5). Moka POS

    Aplikasi perkasiran baiknya tidak hanya dapat dijalankan di komputer, melainkan juga pada perangkat Android dan IOS demi mewujudkan portabilitas. Moka POS dapat menjadi pilihan bagi kasir dengan kelebihan portabilitas. Moka POS hadir pada tahun 2014 dan telah membantu banyak perkasiran dengan aplikasnya.

    Masih banyak contoh startup lainnya yang berasal asli dari di Indonesia. Lambat laun, semua aspek pada kehidupan kita dapat kita jangkau hanya dari perangkat kita. Namun, masih cukup banyak aspek yang belum dijangkau oleh startup-startup tersebut. Mungkinkah anda yang akan membangunnya? Entahlah.

Selamat jumpa di blog selanjutnya